Minggu, 11 Juli 2010

BERDAMAILAH DENGAN MASA LALU ANDA

Ada orang yang mengumpulkan dan membawa puing-puing kegagalannya di masa lalu, untuk menghalangi perjalanannya ke masa depan.

Yang terjadi di masa lalu adalah pelajaran bagi penguatan Anda, dan tidak boleh digunakan sebagai beban dan pelemah upaya Anda hari ini.

BERDAMAILAH DENGAN MASA LALU ANDA.

Jadilah pribadi yang damai, jujur, dan bekerja keras bagi masa depan yang baik.

Jumat, 18 Juni 2010

Penuntun Bagimu

“Yang kau sukai belum tentu baik bagimu. Jika untuk mendapatkan yang kau sukai, engkau sering gagal dan menua dalam kekecewaan, maka sebaiknya engkau belajar menyukai yang tak kau sukai. Lalu temukanlah kesukaan untuk menjadikan dirimu produktif, agar engkau menjadi pribadi dengan kedamaian dan kesejahteraan yang kau sukai. Sadarilah, Tuhan sering menggunakan yang tak kau sukai sebagai penuntun bagimu.” Mario Teguh

Rabu, 02 Juni 2010

YANG PERLU KITA KETAHUI TTG PERISTIWA GAZA

Saya rasa penting kita mendengar ke 2 sisi dari peristiwa yg saat ini terjadi. Demo mengutuki Israel byk terjadi di seluruh dunia, bahkan gereja Katolikpun di Semarang turut mengecam peristiwa terakhir ini.

Saya baru baca sebuah penulisan yg memberikan pandangan sisi lain. Kalau kita baca surat kabar atau majalah di seluruh dunia, mereka sedang mengutuki perbuatan Israel. Yang tertulis dan dilaporkan benar2 hanya satu sisi, kita perlu melihat sisi yg lain.

Ada beberapa poin yg perlu kita ketahui bersama:
1. Israel mengblokir jalur masuk Gaza karena saat ini Gaza tengah dikuasai oleh Hamas, sebuah organisasi teroris.
2. Hamas sendiri beberapa saat yg lalu berperang melawan saudaranya sendiri, mereka bertindak sangat kejam membunuh pengikut pemerintahan Mahmoud Abbas. Di youtube banyak video yg menunjukkan kekejaman Hamas. Banyak orang Palestina sendiri yg mengatakan Hamas, meskipun sesama Palestina ternyata lebih kejam dari tentara Israel.
3. Hamas selalu menteror Israel dengan tembakan puluhan bahkan ratusan roket ke desa-desa Israel. Anehnya, dunia “silent” dalam hal ini, dan sekali Israel harus masuk dan menghancurkan kekuatan Hamas, dunia langsung mengecam.
4. Arabs mengerti bahwa secara teknologi perang mereka kalah jauh dengan Israel, jadi satu2nya kemenangan yg mereka upayakan saat ini adalah secara politik. Dalam peperangan melawan Israel, mereka menempatkan wanita dan anak2 di atap-atap rumah, dengan sengaja menjadikan mereka tameng bagi Bom dan peluru Israel.


Mengenai kejadian Flotilla yg sedang terjadi.

Tujuan pengiriman barang-barang “kemanusiaan” ke Gaza melalui laut sesungguhnya BUKAN untuk menolong orang-orang Palestina yg menderita. Kepala dari Flotilla sendiri mengatakan bahwa tujuan mereka menerobos blokade ISrael adalah untuk menghancurkan blokade Israel ke jalur Gaza.
Laporan kemanusiaan yang sesungguhnya adalah tidak ada orang kelaparan di Gaza. Bahkan sudah banyak bermunculan resto-resto mewah di sana. PBB selama 60 tahun ini sudah terus menerus merawat penduduk Palestina.

Jika kita melihat peta Gaza, anda akan tahu bahwa Israel hanya memblokade 3 sudut masuk ke Gaza. Sudut yang ke 4 itu diblokade oleh MESIR, sebuah negara Arab sendiri.
Dari seluruh negara-negara Arabs, dan bahkan Mesir sendiri, mereka tidak perduli dengan kemanusiaan warga Palestina di Gaza. Mereka yang kaya raya dengan uang penghasilan minyak bisa dengan mudah membiayai makanan ataupun pembangunan di Gaza. Tetapi tahukah anda bahwa setiap bantuan yg diberikan ke Gaza untuk orang2 Palestina di sana akan dirampas oleh Hamas dan dipakai untuk kepentingan prajurit mereka. Jika ada dana sumbangan dalam bentuk keuangan, maka dana tsb akan dipakai untuk pembelian senjata. Ketahuilah bahwa negara Arabs sendiri tidak sayang terhadap saudaranya sendiri. Dipikiran mereka, orang Palestina memang dibiarkan disana sebagai alat perang mereka melawan Israel.

Untuk kasus Flotilla, sebenarnya Israel telah menawarkan untuk MEMBANTU pengiriman barang2 kemanusiaan seperti makanan dan obat-obatan ke Gaza, DENGAN syarat harus ada pengecekan terlebih dahulu supaya tidak ada senjata yang dimasukkan. Tetapi pihak organisasi Pro-Palestina dengan sengaja menerobos masuk lewat jalur laut. Israel memang harus menghentikan kapal-kapal tersebut dan membawanya ke port mereka. Tidak ada pilihan lain!!!
Ingat bahwa tujuan penerobosan blokade ini adalah POLITIKAL, bukan untuk membantu penduduk Palestina di Gaza.

Jika anda selidiki sejarah modern, maka anda akan kaget untuk melihat betapa kejamnya negara2 Arabs terhadap saudara mereka sendiri. Mereka dengan sengaja memakai orang-orang Palestina untuk tujuan politik mereka “mengalahkan Israel”

Saya menuliskan email ini hanya sebagai bentuk pengungkapan saja. Saya harap tidak ada anak Tuhan yang karena membaca isi berita di koran2 dan acara TV yg sudah dipolitik menjadi benci dan mengutuki Israel.

Israel memang tidak punya pilihan lain daripada melakukan penyerbuan kapal Flotilla. Bisa dibayangkan jika diijinkan kapal masuk seenaknya, berapa banyak senjata yg akan diselundupkan ke Hamas?

Omong2, Israel telah menemukan ratusan tunnel (jalur bawah tanah) yg dipergunakan untuk penyelundupan senjata. Tunnel2 ini terus dihancurkan setiap kali ditemukan. Bukti-bukti ini sudah ditembuskan ke PBB, namun tidak ada tindakan secara langsung bisa dilakukan, karena Arabs masih memegang kendali minyak dunia.

Kita perlu terus mendoakan Israel agar tangan Tuhan dengan segera dinyatakan atasnya. TIDAK ada negara lain yang di SETIAP HARInya harus memikirkan keselamatan hidup mereka lebih daripada Israel. Jika bukan Tuhan yg menjaga mereka, sudah lama habislah bangsa ini.
Doakan juga penduduk Indonesia yang benar-benar dibutakan (dibodohi). Perang agama secara kenyataan sedang terjadi. Begitu besar kebencian mereka terhadap Israel. Bentuk kebencian yang benar-benar buta.

Continue to speak blessing over Israel!
Sumber:
http://brogsblog.wordpress.com/2010/05/31/here-we-go-again/

Nikmatilah apa yg anda miliki

Nikmatilah apa yg anda miliki daripada menginginkan apa yg tdk anda miliki. JANGAN BERHUTANG! Habiskan, Gunakan terus apa yg anda miliki itu lalu percayalah!.. atau tidak sama sekali! (by: Rick Warren)

~Enjoy what u have rather than desiring what u don't have" NO DEBT! Use it up,wear it out,make it do or do without!

memikul salib

Baiklah, aku rasa itu bukan sebuah kebetulan, ini tanda panggilanku, semua orang harus memikul salibnya. Bila ia tidak mau memikulnya maka ia akan hancur tertindih salib itu. Aku tanggung resikonya

Sabtu, 22 Mei 2010

http://ngeblogdapetduit.com/

satu lagi ada penawaran menarik nih! Silahkan kunjungi:
http://ngeblogdapetduit.com/

untuk info gratis senilai Rp 197.000, anda bisa dapatkan disini:
http://maubisnisonline.com/

Sabtu, 27 Maret 2010

Ukuran kekayaan atau kemiskinan

Kekayaan yg sebenarnya diukur dari seberapa banyak hal-hal berarti yg bisa kita berikan ke orang lain. Kemiskinan yg sebenarnya bukanlah ketika seseorang tidak memiliki apa-apa, melainkan ketika seseorang menyadari bahwa dirinya tidak diinginkan dan tidak dicintai. Jadi....apa lagi yg dapat mengukur kaya atau miskin,,??????

Kamis, 25 Maret 2010

Sulit utk Menjalaninya

Terkadang aku tak tahu hidup yg bagaimana yg harus ku hidupi. Tuhan mengatakan utk menganggap sebagai suatu kebahagiaan jika jatuh ke dalam berbagai-bagai pencobaan. Tetapi sulit sekali utk menjalaninya

Rabu, 24 Maret 2010

Hati yang Siap

Allah tidak membutuhkan bakat kita. Apa yang Dia inginkan adalah hati yang siap. Dia akan menyediakan segala sesuatu yang lain.

Rabu, 17 Maret 2010

Jaga dan Awasilah

Jaga pemikiran karena dapat menjadi perkataan.
Jaga perkataan karena dapat menjadi perbuatan.
Jaga perbuatan karena dapat menjadi kebiasaan.
Awasi kebiasaan karena dapat menjadi karakter.
Awasi karakter karena dapat menentukan masa depan.

Senin, 01 Maret 2010

Sukarno

Sukarno yang masih 16 tahun itu tiba-tiba saja melompat ke meja. Padahal yang mendapat giliran bicara adalah ketua studie-club. Tapi Sukarno tidak perduli. Belum habis keterkejutan orang dengan tindakan beraninya itu, Sukarno langsung menyambar dengan pidatonya. Isinya sangat berani.

Terang-terangan diteriakkannya ketidaksetujuannya terhadap kebijakan pendidikan di masa itu. Dengan lantang dia protes jika bahasa Belanda lebih dinomorsatukan daripada bahasa Melayu (ketika itu belum bernama bahasa Indonesia).

Sukarno nyerocos, “Saya berpendapat, bahwa yang harus kita kuasai pertama-tama lebih dulu adalah bahasa kita sendiri. Marilah kita bersatu sekarang untuk mengembangkan bahasa Melayu. Kemudian baru menguasai bahasa asing”.

Lebih lanjut diuraikannya alasannya secara panjang lebar. Logis dan jelas. Itulah pidato pertamanya di depan umum. Walaupun cuma di depan murid-murid dan guru-guru Belanda di sekolahnya. Isi pidatonya bikin geger. Teman-temannya terpana kagum. Tapi pihak sekolah kalang kabut.



Sukarno dan teman-teman sekolah


Direktur sekolahnya, Meneer Bot geleng-geleng kepala. “Ooooh...Sukarno ini mau bikin susah”.
Kata-kata Meneer Bot itu memang benar. Beberapa waktu sesudahnya, setiap pidato Sukarno terbukti mampu membakar rakyat.

Dalam tulisan saya berjudul “Bung Karno Seniman Teater”, sudah saya tulis bagaimana awalnya hingga Sukarno termotivasi untuk tampil di depan umum. Sekarang bagaimana awal inspirasi Sukarno hingga bisa menjadi singa podium?

“No, apa kau gila?...apa kau sakit?”, begitu tetangga-tetangga berteriak pada Sukarno remaja.
Orang-orang itu memang merasa terganggu kalau Sukarno sudah mulai “kumat”. Soalnya Sukarno memang sering teriak-teriak berpidato sendiri di kamar kost-nya. Kamar kandang ayam. Begitu Sukarno menamakan kamarnya. Karena kamar itu tanpa jendela, tanpa pintu dan selalu gelap. Kamar itu terpisah dari rumah utama, yang dihuni oleh tokoh pergerakan terkenal, HOS Tjokroaminoto.


***

Biarpun diprotes tetangga, tapi Sukarno sambil berdiri di atas meja goyah terus saja teriak-teriak ngoceh sendiri. Kayak orang sinting. Akibatnya orang-orang yang kesal itu cuma bisa bilang, “Ah, si No itu cuma mau menyelamatkan dunia lagi”.

Walau masih remaja, pikiran cerdas Sukarno sudah dipenuhi kegelisahan tentang ketidakadilan yang harus ditelan bangsanya. Ekspresi kepeduliannya itu dilepaskannya dengan cara berorasi sendiri. Meneriakkan ide-ide yang tak bisa dikendalikan, meluap melalui pidatonya di kamarnya yang sepi tanpa siapapun.

Ketika bersekolah di HBS Surabaya, Sukarno mondok di rumah kenalan ayahnya, Haji Oemar Said Tjokroaminoto, ketua Sarekat Islam. Kita tahu, Utari salah satu putri Tjokroaminoto kemudian dinikahi “kawin gantung” oleh Sukarno, walaupun hanya singkat. Pernikahan yang diusulkan oleh saudara Pak Tjokro itu diakui Sukarno tak mampu ditolaknya karena merasa berhutang budi. Namun akhirnya Utari dikembalikan Sukarno ke orangtuanya tanpa pernah “disentuh”.

Sebagai ketua pergerakan, Pak Tjokro sering harus berpidato di hadapan massa. Sukarno selalu mengikuti kemana saja Pak Tjokro pergi berpidato. Karena memang boleh dikatakan Soekarno itu “buntutnya” Pak Tjokro. Kemana Pak Tjokro pergi, ke situ pula Sukarno ikut. Di situlah Bung Karno mulai mengamati teknik berorasi Pak Tjokro, tokoh idolanya itu. Diamatinya dengan cermat. Semua itu terekam dengan baik di ingatannya, hingga disadarinya sesuatu.


***

Pak Tjokro yang sangat dihormatinya itu jelas lebih berpengalaman sebagai pemimpin. Tapi setelah mempelajari pidato Pak Tjokro, Bung Karno tahu, dia bisa berpidato lebih baik dari tokoh panutan itu.

Kekurangan-kekurangan Tjokroaminoto dalam “public speaking” adalah cermin baginya yang kemudian membuatnya menjadi orator ulung di kemudian hari.

Kita tahu, bangsa Indonesia sejak dulu hingga kini tumbuh dalam budaya paternalistik. Artinya orang yang lebih tua dan lebih berpengalaman dianggap panutan. Maka yang muda harus mencontohnya. Kita diajarkan, belajarlah dari orang tua, karena mereka berpengalaman. Ini bukannya tanpa dampak negatif.

Dampak negatifnya, orang-orang tua enggan “mendengar” orang muda. Mungkin saja orang muda itu benar. Tapi tetap kita sering dengar kata-kata khas orangtua, “Tahu apa kamu, ojo keminter, jangan menggurui”. Akibatnya yang muda menjadi tidak kreatif dan tidak punya inisiatif. Karena budaya membuat anak muda mesti manut saja. Cuma terpaku pada pola yang sudah pakem, yaitu dari sang panutan. Kearoganan orang tua yang ogah belajar dari yang muda (alasannya, mana ada orang muda lebih pandai) membuat pengetahuan mandeg dan itu-itu saja. Hasilnya, derap ke arah kemajuan terasa lamban.

Sukarno yang tumbuh dalam budaya ini, sejak remaja sudah menunjukkan jiwanya sebagai pendobrak dan pelopor. Dia tidak begitu saja menerima semua yang didengarnya dan yang dilihatnya. Walaupun itu tokoh panutan sekalipun. Lebih berpengalaman tidak selalu berarti lebih baik.

Itulah beda Sukarno dengan remaja sebayanya di masa itu. Ciri-cirinya sebagai calon pemimpin besar sudah tampak sejal awal.

Bung Karno mengakui pengaruh besar Pak Tjokroaminoto terhadap rakyat. Tapi setelah mengikuti pidato-pidatonya, Bung Karno merasa pidato Pak Tjokro monoton dan tidak bergaram.
Monoton artinya, tidak mengatur kapan harus meninggikan atau merendahkan suara. Tidak bergaram maksudnya, pidato Pak Tjokro tidak punya sentuhan humor. Atau menurut istilah Bung Karno, “Tak pernah membuat lelucon”.

Belajar dari kekurangan-kekurangan teknik orasi Tjokroaminoto tadi, Sukarno menemukan gaya orasinya sendiri.

Pertama, dia menarik perhatian pendengarnya, kemudian “...aku tidak hanya menarik, bahkan kupegang perhatian mereka. Mereka terpaksa mendengarkan. Suatu getaran mengalir ke sekujur tubuhku ketika mengetahui, bahwa aku memiliki suatu kekuatan yang dapat menggerakkan massa”. Begitu kata Sukarno. Dan begitu juga kata Plato, retorika (ilmu berbicara) adalah sarana mempengaruhi rakyat.


***

Ketika Sukarno melompat ke meja, itulah caranya menarik perhatian. Selain itu juga memang diakui Sukarno, dirinya adalah orang yang emosional. Dan apa rahasianya hingga pidato Sukarno mampu menyihir orang untuk tetap terpaku mendengar dan percaya apa yang dikatakannya?

Modalnya terutama bagaimana merangkai kalimat indah berseni namun efektif, cerdas dan bermakna dengan cara sederhana. Orang tidak sekolah juga bisa mengerti maksudnya. Orang yang suka ngantuk pun mendadak melek. Kalimat Sukarno bukan nasihat hipokrit memuakkan, omong kosong, klise yang sudah basi didengar orang ribuan kali, sampai anak bayi juga tahu.

Seni berbicara di depan publik, tidak sekedar menyampaiKEN dan orang-orang mendengarKEN.
Bung Karno juga tahu kapan saatnya memberi jedah di tengah kalimat. Diam sejenak. Maksudnya memberi waktu beberapa detik pada pendengar untuk meresapi kalimat yang tadi baru dikatakannya. Sebaliknya Bung Karno juga tahu kapan saatnya harus nyerocos bak mitraliyur tanpa koma tanpa titik dengan nada cepat namun jelas, yang sangat ampuh membakar massa. Sesudah itu terdengar gemuruh tepuk tangan tanpa henti.

Di tengah tepuk tangan itu, dengan cerdik dia menumpuk kembali kalimat demi kalimat yang tujuannya mengaduk-aduk dan menyeret emosi massa. Klimaks-nya? Ketika massa sudah mendidih, Sukarno “memantik api” hingga berkobar, dengan tangan terkepal, berapi-api sambil garang segarang-garangnya bak halilintar membelah bumi diteriakkannya kata ......MERDEKA!!! MERDEKA!!! MERDEKA!!!

Tubuh yg terpecah-pecah

Ambillah dan makanlah! Inilah TubuhKu yang Kuserahkan kepadamu!

Lima aturan sederhana untuk menjadi Bahagia

Ingat-ingatlah lima aturan sederhana untuk menjadi bahagia:
1. Bebaskan hatimu dari rasa benci.
2. Bebaskan pikiranmu dari segala kekuatiran.
3. Hiduplah dengan sederhana.
4. Berikan lebih banyak (give more).
5. Jangan terlalu banyak mengharap (expect less)..

Minggu, 28 Februari 2010

YERUSALEM: Pusat Bumi

YERUSALEM: Pusat Bumi?


"Yerusalem, Yerusalem, engkau yang membunuh nabi-nabi dan melempari dengan batu orang-orang yang diutus kepadamu ! Berkali-kali Aku rindu mengumpulkan anak-anakmu, sama seperti induk ayam mengumpulkan anak-anak-nya di bawah sayapnya, tetapi kamu tidak mau. Lihatlah rumahmu ini akan ditinggalkan dan menjadi sunyi. Dan Aku berkata kepadamu: Mulai sekarang kamu tidak akan melihat Aku lagi, hingga kamu berkata: Diberkatilah Dia yang datang dalam nama Adonai" (Matius 23:37-39).


NAMA YERUSALEM
Kata "Yerusalem" disebut di dalam Kitab Suci sebanyak 774 kali. Walaupun arti namanya adalah "Kota Damai" namun dalam sejarahnya kota ini selamanya terlibat dengan peperangan dan kekacauan sampai hari ini. Tidak ada satu haripun nama Yerusalem absen dari pemberitaan media masa dunia. Anda dapat mengambil sembarang koran hari ini, nama Yerusalem pasti ada. Anda dapat mendengar berita dari bagian dunia manapun hari ini, nama Yerusalem pasti disebut-sebut. Gejala ini sama sekali bukan terjadi begitu saja, Kitab Suci telah menubuatkan begitu banyak hal tentang tidak adanya damai di Yerusalem sampai berakhirnya pemerintahan manusia di muka bumi ini. Yerusalem akan benar-benar menjadi kota damai pada masa pemerintahan Yeshua Hamasiah di dalam Kerajaan 1000 Tahun. Memang, kenyataan sejarah membuktikan bahwa tidak ada kota di dunia yang mempunyai riwayat konflik yang begitu panjang (selama 4000 tahun) selain Yerusalem. Menurut catatan sejarah, kota ini sejak awalnya memang bernama Yerusalem atau Orsaleem yang berarti "Kota Damai", kemudian karena bermacam-macam dialek bangsa-bangsa yang mendiaminya, kata itu berubah menjadi Yuroshalime, atau Yerushalayim, lalu menjadi Orshamam dan Herusulima, tetapi mempunyai arti yang sama: Kota Damai. Dan pada masa penjajahan Romawi (Kaisar Hardian) kota ini pernah berubah namanya menjadi Elia Capitolina yang berarti "Rumah Tuhan" (menunjuk kepada satu lokasi di puncak gunung Moriah). Di masa pendudukan Turki /Arab kota ini pernah disebut Al Quds atau Beit Al Maqdes, juga disebut Zahrat Al-mada'een yang berarti "Bunga Segala Kota". Tetapi saat ini kota itu kembali kepada sebutan awalnya sesuai apa yang tertulis dalam Kitab Suci, yaitu YERUSALEM atau YERUSHALAYIM.

Dari perubahan-perubahan nama atau sebutan tersebut dapat kita ketahui bahwa Yerusalem memang sejak awalnya telah menjadi ajang perebutan dan sumber konflik global. Apa sebabnya kota Yerusalem menjadi begitu penting untuk diperebutkan dan diduduki dari zaman ke zaman? Ada hal-hal yang bernilai spiritual religius menyelubungi keberadaan Yerusalem, terutama di dalam statusnya sebagai Pusat Bumi dihadapan Tuhan (bd. materi study: Yerusalem Pusat Bumi). Seratus tahun yang lalu hanya ada 24.000 orang Yahudi di Palestina, tahun 1972 menjadi 3.124.000, tahun 1978 meningkat menjadi 3.689.000, tahun 1990 sudah mendekati angka 5 juta jiwa dan tahun 2000 populasi penduduk Israel lebih dari 6 juta jiwa. Sedangkan populasi manusia di kota Yerusalem sendiri tidak kurang dari 2 juta jiwa dewasa ini. Nyata kepada kita, bahwa peperangan dan konflik religius yang terus-menerus selama ribuan tahun di Yerusalem tidak mampu menghancurkan "Biji Mata Tuhan" ini. Bangsa Yahudi tetap eksis bahkan semakin berkembang kuat, dan mereka akan tetap mempertahankan eksistensi mereka di Yerusalem sampai kesudahan zaman walaupun dengan segala permasalahannya tentunya. Kitab Suci telah menubuatkan hal ini secara sangat spesifik.


MOUNT TEMPLE
Sebenarnya Yerusalem telah menjadi kota suci bagi orang Yahudi, orang Kristen, dan orang Islam. Bukit Bait Suci (Mount Temple) di puncak gunung Moriah merupakan lokasi terpenting dari keberadaan Yerusalem secara keseluruhan selama ribuan tahun. Lokasi itu pada awalnya adalah tempat dimana Abraham mempersembahkan anaknya, Ishak. Ditempat itulah berdiri mezbah pertama di dalam dimensi perjanjian Tuhan, yang oleh Abraham didedikasikan kepada YAHWEH ADONAI ELOHIM.

Ketika Abraham meninggalkan lokasi itu untuk bermigrasi ke Mesir, maka orang Yebus mengambil alih lokasi tersebut dengan mendirikan tempat pengirikan dan pemukiman. Pada saat Israel diperintah oleh Raja Daud, lokasi pengirikan Araunah, raja orang Yebus tersebut dibeli oleh Raja Daud (seharga 300 syikal perak) yaitu sekitar tahun 1000 sM. Di lokasi itu kemudian Raja Salomo, atas perintah Tuhan, mendirikan Bait Suci pertama, dikenal sebagai Solomon Temple, yang menjadi pusat kehidupan religius orang Yahudi. Bait Suci Pertama tersebut kemudian dihancurkan oleh Raja Babel, Nebukadnezar, sekitar tahun 586 sM. Seluruh Israel kemudian berada dibawah kerajaan Babelonia, dan orang Yahudi menjadi budak di Babel selama 70 tahun. Renovasi kembali bait Suci terjadi sekitar tahun 516 sM kemudian hancur kembali oleh begitu banyak sebab (alami, politik, dan pemberontakan). Pembangunan Bait Suci Kedua terjadi beberapa saat sebelum pergantian millennium dibawah Raja Herodes I dan II (imperium Romawi). Pada masa Bait Suci kedua inilah Tuhan Yeshua Hamasiah hidup sebagai manusia dan menubuatkan keruntuhan Bait Suci Kedua. Terjadi pada periode berikutnya, kota Yerusalem dihancurkan oleh tentara Romawi dibawah pimpinan Jenderal Titus pada tahun 70 M dan Bait Suci Kedua ikut dihancurkan seluruhnya, nubuatan digenapi, tidak ada satu batupun berdiri diatas batu yang lain, semuanya rata dengan tanah. Sampai sekitar tahun 129 M diatas reruntuhan Bait Suci tersebut orang Romawi mendirikan The Temple Of Jupiter tempat penyembahan tiga dewa utama (Tricameron) mereka, yaitu Yupiter, Yuno, dan Minerva.


ZAMAN BANGSA-BANGSA
Penjajahan Romawi (Kaisar Constantine) ditandai oleh pembangunan gereja Holy Sepulchre tahun 335 M tepat diatas lokasi yang diperkirakan sebagai makam Yeshua Hamasiah (Golgotha). Pemerintahan Muslim dimulai pada tahun 637 dan di simbolkan oleh pembangunan Dome of The Rock atau Mesjid Umar tahun 691 tepat diatas lokasi Bait Suci. Bersama mesjid Al Aqsa yang dibangun sesaat sebelumnya, keduanya menjadi mesjid suci agama Islam ketiga di dunia (setelah Mekah dan Medinah). Kemudian Tentara Salib mengontrol kota Yerusalem dari tahun 1099 sampai 1187, dan selanjutnya kota Yerusalem jatuh ke tangan Sultan Saladin. Disusul kemudian oleh Sultan Ottoman dari Turki yang memenangkan Palestina tahun 1516, dilanjutkan oleh Sultan Suleiman yang membangun kembali tembok kota Yerusalem di tahun 1538, tetap di lokasi tembok kota tua dengan penambahan-penambahan dibeberapa bagian. Selama Perang Dunia I Inggris mengambil alih Yerusalem (1917) dan menetapkan kota itu di dalam "The Palestine Mandate" dari tahun 1922 sampai 1948. Ketika kemerdekaan negara Israel Raya dideklarasikan tahun 1948, kota Yerusalem Timur masih menjadi wilayah Yordania. Seluruh Yerusalem direbut Israel tahun 1967 dan 1973 kemudian di deklarasikan menjadi ibukota Israel sesuai dengan keputusan tahun 1950 (realisasinya terjadi tahun 1998). Selama Perang Enam Hari di tahun 1967 itu, seluruh Yerusalem termasuk sektor-sektor Arab disekitarnya diambil alih oleh Israel yang mengulangi deklarasinya bahwa Yerusalem adalah ibukota Israel. Dan sampai dengan hari ini kota Yerusalem tetap merupakan kota yang unik karena memiliki sejarah penting dari tiga agama (Yahudi, Kristen, dan Islam) yang membuatnya menjadi obyek pertentangan antar agama dan etnik, yang penyelesaiannya tampak berada diluar jangkauan manusia siapapun dia sampai kedatangan Yeshua Hamasiah. Semua tertulis di dalam Kitab Suci.


NEGARA ISRAEL MERDEKA
Tahun 1948 Inggris sebagai pemegang otoritas tanah Palestina tiba-tiba menyatakan tidak bertanggung jawab lagi atas seluruh Palestina yang dikuasakan kepadanya oleh Liga Bangsa-Bangsa yang telah bubar. Perjuangan bangsa Yahudi untuk merdeka dimulai. Tanggal 14 Mei 1948 David Ben Gurion membacakan Deklarasi Kemerdekaan Israel, berisi peresmian berdirinya negara Israel Merdeka dengan wilayah seluas 8000 mil persegi (de- jure), mencakup seluruh Tanah Palestina. Sejak itu, secara politis Israel menjadi fokus utama seluruh dunia. Bahkan berdirinya negara Israel ini merupakan penggenapan nubuatan para nabi tentang "pohon Ara yang bertunas" sangat mengherankan dunia politik, tetapi yang dinanti-nantikan oleh banyak orang Kristen yang mengerti, karena menjadi pertanda yang nyata bahwa kita sedang hidup di ujung dari akhir zaman. Satu fakta sejarah manusia yang paling mengherankan, yaitu bersatunya kembali bangsa Yahudi sebagai suatu negara di Tanah Kanaan. Israel hanya pernah menjadi negara merdeka di zaman Raja Saul, Raja Daud, dan Raja Salomo sebelum akhirnya pecah menjadi Yehuda dan Israel, dan selanjutnya Israel selalu berada dibawah penjajahan negara-negara lain selama lebih dari 2500 tahun. Sejarah juga mencatat tahun 722 sM Samaria dihancurkan dan Kerajaan Yehuda dirampas oleh Asyur. Tahun 600-an sM sisa Israel diangkut ke Babel sebagai budak. Dan sejak tahun 175 sM Kerajaan Romawi mulai menguasai seluruh Israel bahkan menguasai seluruh Asia kecil di tahun-tahun kemudian. Kaisar Hardian menjadikan Yerusalem sebagai kota Romawi dan mendirikan begitu banyak kuil dan mezbah bagi dewa-dewanya. Pada periode berikutnya sejarah dunia kemudian mencatat begitu banyak peperangan memperebutkan kota Yerusalem sampai kepada kemerdekaan Israel tahun 1948. Periode Perang Salib (pergantian millennium pertama) yang penting untuk dicatat karena periode ini membawa Yerusalem kepada penguasaan Katolik Roma, Turki, Arab, dan negara-negara lain silih berganti sampai kepada kemerdekaannya yang merubah peta politik dunia. Sejarah mencatat bahwa lebih dari 2500 tahun Negara Israel Raya"menghilang" dari peta dunia, dan tiba-tiba secara ajaib hadir kembali.

KEGERAKAN YAHUDI
Kebangkitan pertama bangsa Yahudi tercatat pada tahun 1897 ketika Kongres Zionis pertama diadakan di Bassel, Swiss. Pemimpinnya adalah Theodore Herzl, dan targetnya adalah "menciptakan bagi bangsa Yahudi suatu rumah di Palestina yang dijamin oleh hukum". Kebangkitan kedua tercatat tahun 1917 ketika seorang Yahudi yang menjadi Menteri Luar Negeri Inggris, Arthur J. Balfour, mengeluarkan Deklarasi Balfour tanggal 2 November 1917. Deklarasi itu menyatakan persetujuan Inggris untuk menetapkan tempat tinggal bangsa Yahudi di Palestina. Deklarasi ini memberikan kesempatan kepada Zionisme untuk mempunyai hak tinggal di Palestina. Akibatnya terjadi pemulangan besar-besaran orang Yahudi dari diaspora-nya di berbagai bangsa di dunia, menuju Palestina. Hal itu memunculkan tekanan-tekanan politik dari negara-negara Arab dan menjadi sumber konflik yang terus menerus terutama sejak terbentuknya Liga Arab tahun 1945. Klimaksnya, pada 29 November 1947 Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) menetapkan usulan pembagian Tanah Palestina menjadi negara Yahudi (Israel) dan negara Arab (Palestina) dan menjadikan kota Yerusalem sebagai kota Internasional di bawah kekuasaan PBB. Dan Arab menolak usulan tersebut.

YERUSALEM DIBAGI DUA
Seketika setelah Inggris melepaskan pengawasannya atas Israel melalui Deklarasi Balfour dan pernyataan kemerdekaan Israel, pecahlah perang terbuka selama 25 tahun antara Israel dan Arab di Palestina. Kemenangan diraih bangsa Yahudi dengan merebut seluruh bagian kota Yerusalem tahun 1967-1973. Sebelumnya Yerusalem dibagi dua, bagian Barat dikuasai Israel dan bagian Timur (termasuk kota tua yang bertembok) dikuasai bersama oleh Yordania dan Syria sampai Israel menguasai seluruhnya. Terjadi gencatan senjata sejak saat itu.

Sejak 1973 Yerusalem dipersatukan dibawah pengawasan Israel dengan pemberian otonomi khusus kepada Palestina di beberapa "kantong" masyarakat Palestina, termasuk pemberian hak dan kuasa untuk menjalankan ibadah di mesjid Al-Aqsa dan mesjid Umar (Dome of The Rock) dibawah pengawasan Israel. Sementara bagian lain dari Bukit Bait Suci, yaitu Tembok Ratapan tertutup untuk aktivitas Moslem. Daerah Bukit Bait Suci ini kemudian tercatat sebagai daerah yang paling sensitif di dunia bahkan sampai hari ini. Sejarah mencatat bahwa sejak saat itu tidak ada satu kekuatanpun mampu merebut kembali milik pusaka bangsa Yahudi ini, bagi yang mencobanya, seperti ada tertulis, akan terluka parah.
"Sesungguhnya Aku membuat Yerusalem menjadi pasu yang menyebabkan segala bangsa disekeliling menjadi pening ….. Aku akan membuat Yerusalem menjadi batu untuk diangkat bagi segala bangsa. Siapa yang mengangkatnya pastilah mendapat luka parah" (Zakaria 12:2-3).

IBUKOTA DUNIA?
Kitab Suci menubuatkan bahwa Yerusalem akan menjadi ibukota bumi dimasa datang, tepatnya pada periode tujuh tahun tribulation, khususnya pada tiga setengah tahun yang kedua. Antikris dan tentara Uni Eropa akan menduduki Yerusalem melalui perjanjian yang dibuatnya dengan Israel (Daniel 9:27). Ia akan menduduki dan menajiskan Bait Suci (2 Tesalonika 2:4), selanjutnya Antikris akan memerintah seluruh dunia dari Yerusalem (Wahyu 13:7-8) setelah sebelumnya ia membunuh dua saksi Tuhan yang merupakan ancaman bagi dunia baru yang dipimpinnya (Wahyu 11:7-8). Kepadanya diberikan waktu tiga setengah tahun untuk menguasai seluruh dunia dengan memunculkan seluruh kekuatan dari tritunggal setan (Iblis-Antikris-Nabi Palsu) serta system Babel-nya. Kota Yerusalem menjadi ibukota bumi dibawah penguasaan Antikris (bd. materi study: Uni Eropa; Antikris; Invasi atas Israel).

Di akhir masa tujuh tahun itu Tuhan Yeshua Hamasiah akan datang kembali dengan menginjakkan kakinya di Bukit Zaitun. Ia akan mengalahkan dan sekaligus memenjarakan trinitas setan dengan seluruh pengikutnya di jurang maut. Selanjutnya Ia menyatakan keberadaan Kerajaan 1000 Tahun dimana Ia memerintah bumi ini dari Yerusalem selama 1000 tahun. Kali ini kota Yerusalem benar-benar menggenapi namanya sendiri sebagai kota damai. Yeshua Hamasiah memerintah dunia sebagai Raja atas segala raja dan Tuhan atas segala tuhan.
"AKAN TERJADI PADA HARI-HARI YANG TERAKHIR:
gunung tempat rumah TUHAN akan berdiri tegak di hulu gunung-gunung dan menjulang tinggi di atas bukit-bukit; segala bangsa akan berduyun-duyun kesana" (Yesaya 2:2; Mikha 4:1).

Memang menarik untuk membayangkan kota Yerusalem masa depan sebagai ibukota dunia dari dua masa pemerintahan yang berbeda, yaitu masa 3,5 tahun masa pemerintahan Antikris si penguasa dunia yang akan dilenyapkan, dan masa 1000 tahun pemerintahan Tuhan Pencipta dunia dan segala isinya. Semua itu telah tertulis di dalam Kitab Suci, dan penggenapannya hanya sesaat lagi. Kita merindukan dan menanti-nantikan saatnya dimana segala pemerintahan ditaklukkan dibawah kaki-Nya, dan Yerusalem akan penuh dengan kemuliaan-Nya. Masalahnya bagi kita adalah bahwa kota itu hanya berhak dimasuki oleh mereka yang namanya tertulis di dalam kitab kehidupan Anak Domba Yeshua Hamasiah. Apakah namamu tertulis? Hanya tinggal sedikit waktu lagi bagi kita untuk sungguh-sungguh mengenal Dia, memegang perintah-Nya dan melakukannya sehingga nama kita tercatat atau tetap tercatat di dalam kitab kehidupan. Bagaimanapun, Yerusalem sedang berbenah diri menggenapi statusnya sebagai Ibukota Bumi. Kedatangan Tuhan sudah dekat…! (Red).


YERUSALEM TITIK PUSAT BUMI
Melalui Yehezkiel 38 Tuhan mengisyaratkan bahwa Yerusalem adalah titik pusat bumi, midst of the land, the most important place in the world, the crossroads of the world, the middle of the earth, the center of the earth, the center of the land. Dan lokasi titik nol-nya ada di gunung Moriah, tempat dimana Bait Suci pernah berdiri, yaitu diatas batu karang besar tempat Abraham mempersembahkan Ishak atas perintah Tuhan. Ketika itulah Tuhan menyatakan dirinya sebagai Yehova Jireh (Tuhan yang menyediakan), menyediakan Yeshua Hamasiah bagi penebusan manusia. Abraham mewakili Tuhan untuk melakukan tindakan profetik yang menjadi landasan iman bagi karya salib Hamasiah yang menebus dosa dunia. Dan langkah iman untuk pendamaian dunia ini dimeteraikan dengan darah anak domba (pengganti Ishak) tepat di lokasi titik pusat bumi bagi pendamaian semua manusia di dalam Darah Yeshua Hamasiah. Dari titik Pusat Bumi inilah Tuhan membentuk 12 Wilayah Bangsa-bangsa sebagai jalan keselamatan (Ulangan 32:8) dengan Yerusalem sebagai pintu gerbang hulu-nya. Inilah peta bangsa-bangsa dimata Tuhan, yaitu batas-batas tempat kediaman the gentiles (KIS 17:26) yang sudah ditetapkan-Nya sendiri (bukan batas-batas lokasi territorial negara-negara yang di buat oleh Iblis dan setan-setannya melalui ikatan-ikatan territorial mereka). Wilayah territorial Indonesia ada di dalam gambar tangan, jelas bukan gambar tangan Tuhan sejak mulanya. Di peta Wilayah Bangsa-bangsa negeri ini adalah bagian hilir dari gerbang Alfa dan Omega yang memiliki nilai strategis dan sangat penting bagi penginjilan dunia

Sabtu, 20 Februari 2010

Membuat Anda menjadi Besar

Tahukah anda, pada saat anda lemah pd situasi atau hal tertentu, justru disitu letak kekuatan anda! Kalau anda bijak, coba biarkan situasi itu 'menyerang' anda. Dan kemudian ambillah sikap merendahkan hati lalu membiarkan semuanya terjadi dgn kekuatan anda yg apa adanya. Maka ketahuilah anda akan melihat suatu kekuatan lain yg ada setelah itu yg akan membuat anda menjadi Besar.


Jika anda menginginkan sesuatu yg membesarkan anda, ciptakanlah sebuah kehidupan yg berkaitan dgn hal itu atau yg menuju kepada keinginan Anda itu. Dan mulailah utk fokus. Krn pd saat itulah Anda sedang menarik kesuksesan itu datang kepada Anda.

Jika Bapa kaya, tidakkah Ia memperkaya anak-anakNya? (selah) ...


Jika Bapa kaya, tidakkah Ia memperkaya anak-anakNya? (selah) ...

Senin, 01 Februari 2010

Pentingnya Percaya Kepada Tuhan dan Menghormati Kekudusan Tuhan


Bilangan 20:2-13, Secara singkat akan ditulis demikian: "Pada suatu kali, ketika tidak ada air bagi umat itu, berkumpullah mereka mengerumuni Musa dan Harun, dan bertengkarlah bangsa itu dengan Musa, ... Maka pergilah Musa dan Harun dari umat itu ke pintu Kemah Pertemuan, lalu sujud. Tuhan berfirman kepada Musa: "Ambillah tongkatmu itu dan engkau dan Harun, kakakmu, harus menyuruh umat itu berkumpul; katakanlah di depan mata mereka kepada bukit batu itu supaya dikeluarkan airnya; ...Sesudah itu Musa mengangkat tangannya, lalu memukul bukit batu itu dengan tongkatnya dua kali.

Tetapi Tuhan berfirman kepada Musa dan Harun: " Karena kamu tidak percaya kepada-Ku dan tidak menghormati kekudusan-Ku di depan mata orang Israel, itulah sebabnya kamu tidak akan membawa jemaah ini masuk ke negeri yang akan Kuberikan kepada mereka." Itulah mata air Meriba, tempat orang Israel bertengkar dengan Tuhan dan Ia menunjukkan kekudusan-Nya di antara mereka.

Bilangan 27:12-14, Yosua mengganti Musa. Musa akan dikumpulkan kepada kaum leluhurnya.


Ulangan 3:23-29, Musa tidak diperkenankan memasuki tanah Kanaan.
Musa berkata: "Biarlah aku menyeberang dan melihat negeri yang baik yang di seberang sungai Yordan, tanah pegunungan yang baik itu, dan gunung Libanon." Tetapi Tuhan murka kepada Musa oleh karena orang Israel dan tidak mendengarkan permohonan Musa: "Cukup! Jangan lagi bicarakan perkara itu dengan Aku! ...sungai Yordan ini tidak akan Kau seberangi. Dan berikanlah perintah kepada Yosua, kuatkan dan teguhkanlah hatinya, sebab dialah yang akan menyeberang di depan bangsa ini dan dialah yang akan memimpin mereka sampai mereka memiliki negeri yang akan kaulihat itu.




Cara kita menghormati Tuhan terlihat pada bagaimana kita memperlakukan seseorang. 


Kamis, 07 Januari 2010

Janganlah iman itu kamu amalkan dengan memandang muka.

Saudara-saudaraku sebagai orang yang beriman kepada Yesus Kristus, Tuhan kita yang mulia, janganlah iman itu kamu amalkan dengan memandang muka. Sebab, jika ada seorang masuk ke dalam kumpulanmu dengan memakai cincin emas dan pakaian indah dan datang juga seorang miskin ke situ dengan memakai pakaian buruk, dan kamu menghormati orang yang berpakaian indah itu dan berkata kepadanya:”Silahkan tuan duduk di tempat yang baik ini!”, sedang kepada yang miskin itu kamu berkata:” Berdirilah di sana!” atau: “Duduklah di lantai ini dekat tumpuan kakiku!”, bukankah kamu telah membuat pembedaan di dalam hatimu dan bertindak sebagai hakim dengan pikiran yang jahat? Dengarkanlah, hai saudara-saudara yang kukasihi! Bukankah Allah memilih orang-orang yang dianggap miskin oleh dunia ini untuk menjadi kaya dalam iman dan menjadi ahli waris kerajaan yang telah dijanjikan-Nya kepada barangsiapa yang mengasihi Dia?
Akan tetapi, jikalau kamu menjalankan hukum utama yang tertulis dalam Kitab Suci: “Kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri”, kamu berbuat baik.

Senin, 04 Januari 2010

TUHAN, Allahmu, telah menyerahkan negeri itu kepadamu

Ketahuilah, TUHAN, Allahmu, telah menyerahkan negeri itu kepadamu. Majulah, dudukilah, seperti yang difirmankan kepadamu oleh TUHAN, Allah nenek moyangmu. Janganlah takut dan janganlah patah hati. ~ Ulangan 1:21. < Behold, the LORD thy God hath set the land before thee: go up and possess it, as the LORD God of thy fath...(Yesss! that is true)